Persiapan Akhir SkullRunners di ITB Ultra Marathon 2019

img_2634

Hari Minggu pagi, 6 Oktober 2019 semua alumni TF ITB yang tergabung IATF Runners alias SkullRunners berkumpul beramai-ramai di Restoran Bebek Dower Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan. Acara ini disponsori oleh Bebek Dower dan dihadiri langsung oleh pemiliknya, Doni Tirtana (TF98).

Yesss! Dalam gelaran ITB Ultra Marathon 2019 tanggal 11-13 Oktober 2019, IATF bakal menerjunkan 54 pelari yang terbagi kedalam 3 tim (tim Relay 18). Tiga tim tersebut dinamakan tim SkullRunners KUAT, tim SkullRunners KENTAL dan tim SkullRunners KERAS. Ini sebenarnya adalah motto tim SkullRunners yang bermakna:

KERAS: keras perjuangannya
KENTAL: kental persahabatannya
KUAT: kuat olahraganya

Semua pelari SkullRunners akan berlari bersama-sama dengan kurang lebih 3500 pelari alumni ITB lainnya dari Jakarta ke Bandung melalui Puncak pass dengan menempuh jarak kurang lebih 200 kilometer.

Lari jauh-jauh, tengah malam/menjelang dini hari, panas terik ketika siang-siang yang dicari apa? Sebenarnya ITB Ultra Marathon adalah gerakan sosial gotong royong alumni ITB untuk melakukan penggalangan dana bagi Beasiswa di ITB. Apakah ITB kekurangan dana? Ternyata nih… banyak mahasiswa ITB yang kurang mampu secara ekonomi dan perlu mendapatkan bantuan dari kakak-kakaknya yang sudah lebih mampu untuk berbagi.

Oiya, kumpul-kumpul alumni TF kali ini tidak sekedar ketemu, berhaha-hihi dan makan-makan, tapi juga serius membicarakan strategi lari tim IATF Runners di ITB Ultra Marathon 2019 yang dikomandani oleh mas Ilo Harmadwijaya (TF96) dan didukung oleh tim support oleh mas M. Rafiq (TF01) serta dalam bimbingan/binaan mas Agung DM Sahidi (TF85). Banyak hal yang dibicarakan mulai persiapan pelari ke titik start, persiapan basecamp, pengawalan pelari, asupan hidrasi/makanan, dll. Lengkap deh! Dari A sampai Z…

Sebelum ngumpul-ngumpul ini bubar, tak lupa semua anggota tim SkullRunners memanjatkan doa bersama-sama dipimpin oleh Ketua IATF ITB, Nugroho Wibisono (TF98), agar semua alumni TF ITB yang mengikuti ITB Ultra Marathon 2019 dilindungi oleh Tuhan YME, diberi keselamatan serta kesehatan, selalu diberi semangat hingga mencapai garis finish di Kampus ITB Bandung.

Ada yang bertanya-tanya, seperti apa komposisi pelari-pelari alumni TF ITB tahun 2019 ini? Apakah semua angkatan terwakili? Apakah ada bapak/ibu dosen TF ITB yang ikut serta? Ini dia statistiknya. Bisa menebak siapa saja mereka?

Angkatan Tertua: 1974
Angkatan Termuda: 2015
Umur Rata2 Pelari: 38.23 tahun
Dosen TF ITB yang ikut serta: 6 orang (naik 300% dari tahun kemarin!)

Kontributor Pelari Angkatan TF Terbanyak
Nomor 1: TF angkatan 2001 (7 pelari)
Nomor 2A: TF angkatan 1994 (5 pelari)
Nomor 2B: TF angkatan 2005 (5 pelari)
Nomor 3A: TF angkatan 2002 (4 pelari)
Nomor 3B: TF angkatan 2009 (4 pelari)

Distribusi Pelari Angkatan TF Berdasarkan dekade
Dekade 1970-1979: 4 orang
Dekade 1980-1989: 3 orang
Dekade 1990-1999: 17 orang
Dekade 2000-2009: 24 orang
Dekade 2010-2019: 5 orang (note: paling muda angkatan 2015)

Mari kita dukung dan doakan supaya semua alumni TF ITB yang mengikuti ITB Ultra Marathon 2019 dapat berlari dengan selamat, sehat dan bersemangat.

Vivat FT! Vivat TF! Vivat ITB!

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s